KUALITAS IMPLEMENTASI PELAYANAN RAMAH ANAK DI PUSKESMAS-PUSKESMAS KABUPATEN BANTUL
Kata Kunci:
implementasi, kesehatan, pelayanan ramah anak, puskesmasAbstrak
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan unit fasilitas kesehatan yang menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan perseorangan tingkat dasar yang bersifat promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif, termasuk pelayanan kesehatan ibu dan anak. Oleh karena itu, puskesmas perlu mengembangkan Pelayanan Ramah Anak (PRA). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kualitas implementasi pelayanan ramah anak di puskesmas-puskesmas di Kabupaten Bantul. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kuantitatif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan menggunakan formulir kuesioner serta diolah dengan proses editing, skoring, pembobotan, dan klasifikasi berdasarkan penilaian Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat sembilan puskesmas yang mendapat kategori Utama, dua belas puskesmas mendapat kategori Nindya, dan lima puskesmas mendapat kategori Madya. Sementara itu, hanya terdapat satu puskesmas di Kabupaten Bantul yang dikategorikan sebagai Puskesmas Ramah Anak, yaitu Puskesmas Kasihan I. Kualitas implementasi PRAP di Kabupaten Bantul sudah baik karena lebih dari 78% puskesmas-puskesmas di Kabupaten Bantul telah menjalankan pelayanan kesehatan ibu dan anak untuk mendukung penyelenggaraan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) melalui program-program kesehatan dan kegiatan inovasi. Pengukuran kualitas implementasi pelayanan ramah anak di puskesmas diukur berdasarkan variabel pelayanan ramah anak yang terdapat dalam klaster kelembagaan serta klaster kesehatan dasar dan kesejahteraan.
Referensi
Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Petunjuk Teknis Pelayanan Ramah Anak di Puskesmas. Jakarta: KemenPPPA, 2018.
I. F. S. Nasution, D. Kurniansyah, dan E. Priyanti, “Analisis Pelayanan Pusat Kesehatan Masyarakat (puskesmas),” Kinerja, vol. 18, no. 4, pp. 527–532, 2021, [Online]. Available: http://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/KINERJA
J. J. Mentang, A. A. Rumayar, dan F. K. Kolibu, “Hubungan Antara Kualitas Jasa Pelayanan Kesehatan Dengan Kepuasan Pasien Di Puskesmas Taratara Kota Tomohon,” Jurnal KESMAS, vol. 7, no. 5, pp. 1–7, 2018.
D. Syifani dan A. Dores, “Aplikasi Sistem Rekam Medis Di Puskesmas Kelurahan Gunung,” Teknologi Informatika dan Komputer, vol. 9, no. 1, 2018.
S. F. Nurusshobah, “Konvensi Hak Anak dan Implementasinya di Indonesia,” BIYAN: Jurnal Ilmiah Kebijakan dan Pelayanan Pekerjaan Sosial, vol. 1, no. 2, pp. 118–140, 2019.
Dinkes Kabupaten Bantul, “Profil Kesehatan Kabupaten Bantul Tahun 2021,” Tunas Agraria, vol. 3, no. 3, pp. 1–47, 2021.
F. Fadlurrahman, “Policy of Worthy Children Regency in Analysis Framework of The Van Metter and Van Horn Policy Implementation Model,” Publikauma : Jurnal Administrasi Publik Universitas Medan Area, vol. 7, no. 1, p. 43, May 2019, doi: 10.31289/publika.v7i1.2260.
Jumroh dan Y. J. Pratama, Implementasi Pelayanan Publik. Kabupaten Solok: Insan Cendikia Mdaniri, 2021. [Online]. Available: www.insancendekiamdaniri.co.id
G. K. Mahendra, “Analisis Implementasi Kebijakan Kota Layak Anak Bidang Kesehatan Ramah Anak,” Journal of Health Studies, vol. 1, no. 2. pp. 95–104, 2017.
I. P. Himawati, H. Nopianti, D. Widiyarti, dan Y. Hardayani, “Hambatan Pelaksanaan Puskesmas Ramah Anak Di Puskesmas Jalan Gedang, Kota Bengkulu,” Prosiding Seminar Nasional UNIMUS, vol. 4, pp. 2644–2653, 2021.
W. Sulistyawati dan S. Trinuryono, “Analisis (Deskriptif Kuantitatif) Motivasi Belajar Siswa Dengan Model Blended Learning Di Masa Pdanemi Covid19.”
D. R. Aprianty, “Penerapan Kebijakan E-Government dalam Peningkatan Mutu Pelayanan Publik di Kantor Kecamatan Sambutan Kota Samarinda,” Jurnal Ilmu Pemerintahan, vol. 4, no. 4, pp. 1589–1602, 2016.
A. Nuris, Al-Munawir, dan D. Rokhmah, “Analisis Pelayanan Obstetri Neonatal Emergensi Dasar Berdasarkan Program QA di Puskesmas PONED X Kabupaten Bondowoso,” Multidisciplinary Journal, vol. 3, no. 2, pp. 83–86, 2020.
N. K. Sari dan Sunarto, “Sumber dan Penggunaan Anggaran Kesehatan untuk Kegiatan Upaya Keseha-tan Masyarakat (UKM) Esensial antara Puskesmas Tempel II dan Puskesmas Borobudur,” Berkala Ilmiah Kedokteran dan Kesehatan Masyarakat, vol. 1, no. 1, pp. 1–7, 2023, doi: 10.28885/bikkm.vol1.iss1.art1.
Darmayanti, N. I. Lipoeto, dan Hardisman, “Gambaran Pemenuhan Hak Anak serta Faktor-Faktor yang Mendukung pada Klaster Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan dalam Implementasi Kebijakan Kota Layak Anak Kota Bukittinggi tahun 2019,” Jurnal Kesehatan Danalas, vol. 8, no. 4, pp. 44–55, 2019, [Online]. Available: http://jurnal.fk.undan.ac.id
Sastrawan, H. Widiyanti, dan R. Marlidanini, “Kegiatan Inovasi ‘Si Mamah Riang’ dan Asistensi Manajerial: Sebuah Upaya Penanggulangan Stunting dengan Memaksimalkan Potensi Makanan Rumah,” CARADDE: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 3, no. 2, pp. 344–351, 2020, doi: 10.31960/caradde.v3i2.649.
N. L. K. A. Arsani, N. N. M. Agustini, dan I. K. I. Purnomo, “Peranan Program PKPR (Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja) Terhadap Kesehatan Reproduksi Remaja di Kecamatan Buleleng,” Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, vol. 2, no. 1, pp. 2303–2898, 2013.
I. N. S. Rahma, “Implementasi Penjangkauan Populasi Kunci untuk Mengakses Layanan VCT di Kabupaten Jember (Studi Kasus pada LSM Laskar),” 2020.
N. P. Shartika, H. Yetti, D. Ikhsan, dan Y. Pp, “Analisis Penyelenggaraan Puskesmas Tatalaksana Kekerasan terhadap Anak (KtA) dalam Penanganan Kekerasan Anak di Kota Padang,” Jurnal Kesehatan Danalas, vol. 8, no. 2, 2019, [Online]. Available: http://jurnal.fk.undan.ac.id
G. Y. Antara dan D. B. Saravistha, “Implementasi Konvensi Internasional Perlindungan Anak di Lembaga Pembinaan Khusus Kelas II Kabupaten Karangasem,” Jurnal Ilmu Sosial, Politik, dan Hukum, vol. 1, no. 1, pp. 28–33, 2023.
H. Windayanti, I. Sofiyanti, dan F. P. Astuti, “Peran Konselor ASI dalam Keberhasilan Pemberian Kolostrum,” Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, vol. 12, pp. 93–100, 2021.
Y. Vanny, “Analisis sarana sanitasi lingkungan pada puskesmas perawatan kota bengkulu karya tulis ilmiah,” POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BENGKULU, 2016.
V. Komalawati dan Y. E. L. Siahaan, “Pemenuhan Hak Atas Kesehatan Bagi Anak Berkebutuhan Khusus Dalam Perspektif Hukum Keluarga Di Indonesia,” Jurnal Aktualira, vol. 3, no. 1, p. 523, 2020, [Online]. Available: http://journal.um-surabaya.ac.id/index.php/JKM/article/view/2203%0Ahttp://mpoc.org.my/malaysian-palm-oil-industry/
R. Rosmahelfi, “Gambaran Pemanfaatan Bilik Lactase Di Sarana Umum Kota Semarang Tahin 2015,” Jurnal Kesehatan Masyarakat, vol. 3, no. 2356–3346, pp. 221–227, 2015.
D. N. Safitry, I. Corniawati, dan K. D. Utam, “Hubungan Kelengkapan Fasilitas Ruang Laktasi Terhadap Pemberian ASI Eksklusif Di Wilayah Kerja Puskesmas Wonorejo Kota Samarinda Tahun 2019,” Jurusan Kebidanan Prodi, pp. 1–10, 2019.
C. Herawati, I. Kristanti, dan S. R. Jannah, “Penerapan Fungsi Manajemen Pada Kebijakan Kawasan Tanpa Rokok Di Kota Cirebon,” Dimasejati: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 3, no. 1, p. 1, 2021, doi: 10.24235/dimasejati.v3i1.7858.
L. Agustino, Dasar-dasar kebijakan publik Edisi Revisi. Bdanung: Alfabeta, 2016.
Miftachuddiniyah, “Analisis Ruang Bermain Sebagai Ruang Tunggu Anak Di Puskesmas Ramah Anak,” UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG, 2019. [Online]. Available: http://lib.unnes.ac.id/33861/1/1601415071_Optimized.pdf
S. Roslan, B. Yusuf, dan Arfa, “Implementasi Program Pelayanan Ramah Anak di Puskesmas (PRAP) Dalam Upaya Mewujudkan Kota Layak Anak (KLA) di Bidang Kesehatan di Puskesmas Mokoau Kelurahan Padaleu Kecamatan Kambu, Kota Kendari,” Jurnal Ilmu Kesejahteraan Sosial, vol. 2, no. 1, pp. 299–340, 2021, [Online]. Available: www.tempointeraktif.com
