Blended Learning Berbasis Instagram Solusi Pembelajaran Kreatif Di Tengah Pandemi Covid-19

Penulis

  • Dwi Ermavianti Wahyu Sulistyorini

Kata Kunci:

blended learning, instagram, pembelajaran praktik, produk kreatif, kewirausahaan

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini antara lain, 1) Mengoptimalkan pembelajaran model blended learning berbasis Instagram pada kelas mata pelajaran PKWU, 2) Memberikan dampak positif dan pengalaman baru dalam pembelajaran bagi siswa untuk menjadi seorang entrepreneurship di kelas. Pada saat pandemi secara tiba-tiba guru dan siswa dihadapkan dalam pembelajaran jarak jauh, tanpa terkecuali mata pelajaran produktif yang merupakan pembelajaran praktik sehingga membuat guru harus berpikir kreatif agar siswa tetap dapat melaksanakan praktik di rumah. Kesulitan yang dialami selama kegiatan belajar secara daring ini antara lain; 1) pembelajaran praktik Produk Kreatif dan Kewirausahaan terkendala daring; 2) siswa sering terkendala kuota dan sinyal; 3) tidak semua media sosial dapat memuat video/ gambar interaktif yang dapat merekam kegiatan yang dilakukan siswa; 4) pengumpulan tugas siswa tidak tepat waktu.

Solusi pembelajaran yang dilakukan guru yakni dengan mengimplementasikan model pembelajaran blended learning berbasis Instagram pada siswa kelas XII Tata Kecantikan 2 sebanyak 27 orang. Model blended learning adalah pembelajaran yang menggabungkan berbagai teknologi berbasis web untuk mencapai tujuan pembelajaran, atau kombinasi dari tatap muka dengan kelas online. Dalam pelaksanaannya guru menggunakan media sosial sebagai penunjang pembelajaran yakni Instagram. Dengan prosedur penelitian menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendepatan kualitatif dan dituliskan secara empiris berdasarkan pengalaman guru selama mengajar.

Hasil yang dicapai dari kegiatan ini munculnya dampak positif pada siswa yakni menjadi lebih bertanggung jawab dan disiplin (entrepreneurship) dalam mengikuti pembelajaran secara online maupun offline. Pembelajaran  praktik dapat disolusikan dengan praktik di rumah dan dipresentasikan melalui live streaming Instagram, sedangkan efektivitas yang muncul adalah; 1)  sebanyak 70% siswa merasa senang karena dapat menjadi solusi praktik di rumah yang diawasi oleh guru secara daring; 2) munculnya rasa tanggung jawab siswa terhadap jadwal praktik yang telah disusun tanpa diperintah atau dipaksa; 3) munculnya rasa mandiri atas pekerjaan atau tindakan praktik yang dilakukan secara daring; 4) pengumpulan tugas siswa yang tepat waktu secara luring

Referensi

Adani, MR,(2020) Penggunaan Media Sosial dan Managemen Bisnis, Sekawan Media, Malang

Beetlestone, Florence, (2013) CreativeLearning; Strategi Pembelajaran Untuk(Hamdayama & Hamdayama, 2014)MelesatkanKreativitas Siswa, Nusa Media, Bandung

Degeng, I Nyoman, (1993), Mencari Pendekatan Baru Pemecahan Masalah Belajar, Malang, UNM

Dimyati, Mudjiono, (2009), Belajar dan Pembelajaran, Jakarta, PT. Rineka Cipta

Driscool, M (2002), Blended Learning; Lets Get Beyonf The Hype, IBM Global service

Driscool, Margaret & Carliner, Saul, 2005, Advanced Web Based Training Strategis: Unlocking Intructionality Sound Online Learning, San Francisco: Pfeiffer

El, Khuluqo, Ihsana, (2017), Belajar dan Pembelajaran Konsep Dasar Metodelogi dan Aplikasi Nilai-nilai Spiritualitas dalam Proses Pembelajaran, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.

Ermavianti, Dwi, Suharson, Arif (2019), Produk Kreatif dan Kewirausahaan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut Untuk SMK Kelas XI, Andi Offset, Yogyakarta

Hamdayama, Jumanta, (2014) Model dan Metode Pembelajaran Kreatif dan Berkarakter,Ghalia Indonesia, Bogor

Kaplan, Andreas, M dan Haenlein Michael, (2020) Users of The World United The Challenges and Opportunity of Social Media, Business Horizon

Kemdikbud, (2020) Panduan Pembelajaran Jarak Jauh Bagi Guru Selama Sekolah Tutup dan Pandemi COVID-19 dengan semangat Merdeka Belajar, Jakarta

Moleong, J. Lexy (2018), Metodologi Penelitian Kualitatif, PT Remaja Rosdakarya, Bandung

Munir, (2009), Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi, Alfabeta, Bandung

Nugraha, Ryan (2015), Penerapan Metode Belajar Bauran (Blended Learning) dengan Media Blog dalam Pembelajaran Menulis Teks Cerpen, Universitas Pendidikan Indonesia

Rahyubi, Heri, (2012), Teori-teori Belajar dan Aplikasi Pembelajaran Motorik, Referens, Majalengka

Sadiman, S. Arief, (1990), Media Pendidikan, Pengertian dan Manfaatnya, CV. Rajawali, Jakarta

Siagian, Salim & Asfahani, (995), Kewirusahaan Indonesia dengan Semangat 17.8.45, Kloang Klede Jaya PT Putra Timur Bekerjasama dengan Pulatkop dab PK Depkop dan PPK, Jakarta

Siregar, Eveline, Nara, Hatini, (2011) Teori Belajar dan Pembelajaran, Ghalia Indonesia, Bogor

Suyitno, (2018), Metodologi Penelitian Tindakan Kelas Eksperimen dan R&D Disertai Contoh dan AplikasiPraktis, Alfabeta, Bandung

Whitelock, D.& Jelfs, A. (2003), Editorial. Special Issue on Blended Learnng. Journal of Educational Media. Journal of Educational Media, 28(2), hlm.99-100

Wibowo, Muladi. (2011), Pembelajaran Kewirausahaan dan Minat Wirausaha Lulusan SMK. Jurnal Ekplanasi, Vol 6 (2), hlm 109-122

Winkel, WS. (1991), Psikologi Pengajaran, Jakarta, Gramedia

https://kompas.tekno.com dengan judul artikel “Sebanyak inikah pengguna Instagram di Indonesia?” diakses pada hari Jum’at tanggal 14 Agustus 2020 pukul 18.45 WIB

https://www.goodnewsfromindonesia.id/2020/06/14/pengguna-Instagram-di-indonesia-didominasi-wanita-dan-generasi-milenial

https://www.sekawanmedia.co.id/media-sosial-untuk-bisnis/Pengarug penggunaan Media Sosial dan Managemen Bisnis

Unduhan

Diterbitkan

2021-04-30

Cara Mengutip

Sulistyorini, D. E. W. (2021). Blended Learning Berbasis Instagram Solusi Pembelajaran Kreatif Di Tengah Pandemi Covid-19. Jurnal Riset Daerah Kabupaten Bantul, 21(1), 3767–3784. Diambil dari https://ojs.bantulkab.go.id/index.php/jrd/article/view/45